Kakan Kemenag Paluta Lantik Pejabat Struktural: Profesionalisme dan Dedikasi Menjadi Pilar Pelayanan
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Lawas Utara, H. Mara Timbul Daulay, S.Pd., MM., melantik dan mengambil sumpah sejumlah pejabat struktural di lingkungan Kemenag Paluta di Aula Kantor Kemenag Paluta.
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah
Gunungtua (Humas), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Padang Lawas Utara, H. Mara Timbul Daulay, S.Pd., MM., melantik dan mengambil sumpah sejumlah pejabat struktural di lingkungan Kemenag Paluta di Aula Kantor Kemenag Paluta. Selasa (24/6).
Acara pelantikan berlangsung dengan khidmat, disaksikan oleh jajaran pejabat, para Kepala KUA, Kepala Madrasah, ASN, serta pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Paluta.

Dalam arahannya, Kakan Kemenag mengucapkan selamat kepada Bapak dan Ibu yang hari ini resmi dilantik dan diambil sumpahnya. Dengan pelantikan ini, maka secara hukum dan administratif, Saudara-saudari telah sah mengemban jabatan baru yang dipercayakan oleh negara, oleh institusi, dan oleh masyarakat.
Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan penuh keikhlasan, kecermatan, dan tanggung jawab, sehingga berdampak nyata bagi peningkatan kinerja organisasi kita secara menyeluruh.
“Saya ingin menegaskan kembali bahwa bekerja akan terasa indah, ringan, dan membawa berkah apabila kita melaksanakannya dengan mematuhi aturan yang berlaku. Kepatuhan terhadap regulasi, pedoman, dan nilai-nilai dasar ASN adalah pondasi dari sistem birokrasi yang sehat,” ucapnya.
“Jabatan yang Bapak/Ibu emban hari ini bukanlah ruang kekuasaan, melainkan ladang pengabdian. Karena itu, jaga amanah ini dengan kerendahan hati, bukan dengan keangkuhan. Bekerjalah dengan adab, layanilah dengan empati, dan pimpinlah dengan keteladanan,” tambahnya.
“Ingatlah, jabatan bukan tempat untuk bertindak sewenang-wenang, melainkan ruang untuk menunjukkan kualitas diri melalui pelayanan yang bersih, transparan, dan akuntabel,” tegasnya.
Sebagai pejabat struktural, Saudara adalah wajah institusi. Masyarakat menilai Kementerian Agama dari cara Saudara bekerja, melayani, dan bersikap. Oleh karena itu, profesionalisme bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Jangan biarkan kelalaian kecil mencoreng nama baik lembaga yang kita cintai ini.
Jadilah pemimpin yang tidak hanya mampu bekerja, tetapi juga mampu menginspirasi. Berikan kontribusi nyata terhadap visi dan misi Kementerian Agama: "Meningkatkan kualitas kehidupan beragama, pendidikan agama, serta pelayanan umat yang adil dan merata."
Saya juga ingin menyampaikan kepada ibu-ibu Dharma Wanita, khususnya para istri dari pejabat yang dilantik hari ini. Peran Ibu-ibu sangat penting sebagai mitra strategis dalam mendukung suami di medan pengabdian. Dorongan, doa, dan teladan dari seorang istri sering kali menjadi kekuatan moral yang menentukan arah seorang pemimpin.
Saya berharap, DWP Kemenag Paluta ke depan semakin aktif, dinamis, dan inspiratif. Tiga ibu yang hari ini menyandang peran baru sebagai istri pejabat struktural hendaknya menjadi contoh positif, karena dalam lingkungan sosial kita, hal-hal buruk sering kali menular lebih cepat daripada yang baik. Maka, mari kita pastikan bahwa kebaikanlah yang lebih dahulu tersebar dari keluarga besar Kemenag Paluta.
Akhirnya, saya kembali mengingatkan: jabatan adalah titipan. Ia akan dimintai pertanggungjawaban, baik di dunia maupun di hadapan Allah SWT. Gunakan jabatan ini untuk memberi manfaat, bukan untuk mencari kemanfaatan pribadi. Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, tetap rendah hati dalam bekerja, dan selalu berkomitmen menjaga marwah institusi ini.
Acara ditutup dengan pembacaan doa, pemberian ucapan selamat, serta sesi foto bersama. Semoga para pejabat yang baru dilantik mampu mengemban amanah dengan baik, memberi kontribusi nyata, dan membawa kemajuan bagi Kementerian Agama khususnya di Kabupaten Padang Lawas Utara. (Miftah RR)